Selasa, April 07, 2015
0

Operator Pengambilan Keputusan Dalam C ++

  1. If –else
Pernyataan if-else dipakai untuk pengambilan keputusan berdasarkan suatu kondisi.
Pada pernyataan ini apabila suatu kondisi benar, maka statement akan dijalankan, namun jika kondisinya salah maka pernyataan lain yang akan dijalankan.

  1. Switch-case
Pernyataan switch digunakan untuk menjalankan sebuah pernyataan dari beberapa kemungkinan pernyataan berdasarkan sebuah nilai ungkapan dan nilai penyeleksi.

Diagram alir untuk
  1. If – else
Jika kondisi pernyataan yang dievaluasi bernilai benar maka blok true statement akan dieksekusi
dan jika pernyataan tersebut salah maka eksekusi program akan tertuju pada false statement.

  1. Switch – case

pilihan1, pilihan2, ..., pilihan mempunyai nilai kebenaran. Tiap pilihan diperiksa nilai kebenarannya, mulai dari pilihan pertama sampai ditemukan pilihan yang bernilai benar. Jika pilihan ke-i bernilai benar maka aksi ke-i dilaksanakan. Pilihan berikutnya yakni pilihan ke-i+1 sampai dengan pilihan ke-n tidak dipertimbangkan lagi. Aksi yang dipasangkan dengan ke-I dapat berupa satu baris instruksi atau blok instruksi. Apabila tidak ada satupun pilihan yang bernilai benar maka aksi sesudah otherwise dikerjakan. Penulisan otherwise bersifat optional. Dalam bahasa C/C++ , otherwise diganti dengan kata kunci default.
Setiap blok statement suatu pilihan diakhiri dengan kata kunci break yang berfungsi untuk keluar dari fungsi switch jika blok statement pada kondisi yang terpenuhi telah selesai dikerjakan. Sedangkan jika tidak ada kondisi yang memenuh maka blok statement default akan dikerjakan.

PERBEDAAN if-else dan switch-case
  1. Switch case ialah penyederhanaan dari if-else bertingkat
  2. Semua masalah yang bias diselesaikan switchcase pasti bias diselesaikan oleh if-else, tapi tidak sebaliknya.
  3. Switch-case dikhususkan untuk tipe data integer dan karakter.

if (kondisi)
perintah-1;
else
perintah-2;
perintah-2;

ini adalah Bentuk umum if-else.


switch-case


switch (ekspresi integer atau karakter )
{
case konstanta-1 :
perintah;
perintah;
break;
case konstanta-2 :
perintah;
perintah;
break;
……
……
default :
perintah;
perintah;
}


contoh program :
Program 1
Alur program : 
Jika program yang dimasukkan user lebih atau sama dengan 10000 maka program akan menghasilkan harga diskon dan jumlah yang akan dibayar. Namun, jika total pembelian kurang dari 10000 maka yang di eksekusi akan menghasilkan jumlah yang harus dibayar tanpa diskon.

Buat file baru yang bernama coba1.cpp lalu tambah kan code berikut dengan editor vim, gunakan "i" untuk memasukkan.

Code Program 1 :

#include

using namespace std;

int main()
{
double tot_beli, diskon=0, jum_byar=0;
cout << "Total pembelian Rp. "; cin >> tot_beli;

if (tot_beli >=10000)
{
diskon = 0.2 * tot_beli;
jum_byar=tot_beli-diskon;
cout << "\n Besar diskon Rp. " << diskon; } else { jum_byar = tot_beli; } cout << "\nJumlah yang harus di bayar Rp." << jum_byar << "\n"; }



sekian code untuk program 1.


Screenshot

Compile program dan jalankan, dengan cara :
$ g++ coba1.cpp -o coba1

jalankan dan lihat hasilnya.
$ ./coba1

0 komentar:

Posting Komentar